Poligami atau Selingkuh?

"Behind every succesful man is his woman. Behind the fall of a succesful man is usually another woman"

Hmmmm.... sejujurnya gw gamau bahas ini, terlalu 'tabu' buat diri gw sendiri. Gimana yaaa... setiap orang membenci perselingkuhan, apapun itu alasannya.

Tapi bagaimana dengan poligami? mereka tidak berzina dan hal tersebut ada dalam Al-Qur'an.

Tapi saya sebagai wanita tak bisa berbohong, kalau hal tersebut menjadi 'sedikit' sensitive. Saya muslim, dan saya tahu poligami itu di syariatkan dalam islam. Apalagi langsung ada ayatnya dalam Al-Qur'an. saya ga boleh mengharamkan itu, tapi kita juga mesti tahu syarat-syarat Poligami, kenapa diperlukannya poligami.

Untuk saya pribadi, saya belum siap poligami dan saya paling ga bisa nyakitin perasaan orang lain. Dan yang paling utama, saya takut suami saya nanti tidak bisa bersikap adil. Karena saya mengingat hadits ini.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda (yang artinya), “Siapa saja orangnya yang memiliki dua istri lalu lebih cenderung kepada salah satunya, pada hari kiamat kelak ia akan datang dalam keadaan sebagian tubuhnya miring.” (HR. Abu Dawud, An-Nasa-i, At-Tirmidzi)

Sedangkan dengan menikah, MasyaAllah, segala hal bisa menjadi sebuah ibadah, seriously!

Begitu mudah bagi kita mendapatkan pahala bahkan dibukanya pintu rezeki setelah menikah.

Itulah kenapa, menikah itu sama saja menyempurnakan setengah agama, karena disanalah ladang ibadah untuk kita dan InsyaAllah menghindari kita dari keburukan
.

Lalu balik lagi dengan poligami, saya tahu betul ini berat dan bisa menjadi jihadnya seorang wanita. Dan hmmm agak sedikit sedih sih yaaa... kita sebagai wanita paham betul, bagaimana itu 'behaviour' laki-laki, mereka senang mencoba hal baru apalagi saat ini dimanapun kapanpun laki-laki bisa melihat hal hal 'menggoda' yang bisa membangunkan syahwatnya. 

Jangan kaget, itu hal yang wajar, justru wanita yang kurang ajar karena dengan santai membuka auratnya dan membiarkan laki-laki berfantasi dengan pikirannya. Apalagi ada laki-laki bodoh yang membiarkan istrinya memakai pakaian ketat atau celana gemes, sehingga pria lain bisa melihatnya, duh Pak, ga sayang bini banget ya??

Sedih kedua bagi saya, karena yaa kalian tahu lah, populasi pria semakin sedikit sedangkan keinginan wanita memiliki pria paripurna semakin menanjak. Pluuus, lelaki sekarang sudah pada maruk, maunya cicipi sesama jenisnya juga hufffttt....

Jadilah, saya banyak melihat wanita yang 'siap' menjadi istri kedua, ketiga, bahkan rela menjadi istri siri atau yang lebih jahara lagi, menjadi pelakor.

1 hal yang saya ingin tanyakan, 'Kalian percayakah jika setiap manusia memiliki pasangan?'

Tidakkah kalian mau menunggu pasangan sejati kalian?

Berat sih, tapi bukan berarti mustahil kan?

Yaaah saya paham, saya juga wanita, dan saya tahu setiap wanita pasti menginginkan pernikahan. Apalagi dengan orang yang dia cintai. 

Tapi jika saya ditanya mau ga jadi istri kedua dan sekian walopun saya cinta mati sama pria tersebut, 'Maaf, hati saya ga sanggup buat nyakitin perempuan lain. Tujuan saya menikah menjadikan itu ibadah untuk saya, saya tahu lelaki tak bisa lepas dari syahwatnya, begitupun wanita yang tak bisa jauh dari perasaan cemburu, saya tidak mau berlelah hati akan kecemburan dengan wanita lain, karena moto hidup saya menjadi anak shaleha, istri shaleha dan ibu dari anak-anak shaleh dan shaleha, saya ingin hari-hari saya sibuk menjadi ketiga peran saya tersebut, saya ingin merawat suami saya, membuat suami saya sukses dunia dan akhirat, sukses mencetak generasi rabbani dan meninggal secara husnul khotimah. Saya ingin bersama-sama keluarga saya disurga tanpa perlu menyakiti pihak lainnya.'

Tapi para wanita shaleha, jangan pernah mengharamkan yang namanya poligami ya!




(credit: muslim.or.id)

No comments:

Powered by Blogger.